Alasan Kenapa Bad Boy Lebih Menarik

Dari membaca judulnya, mungkin kamu akan mengernyitkan dahi atau bertanya-tanya. Lha, emang iya, bad boy lebih menarik daripada good boy? Bukannya, menjadi cowok baik-baik akan lebih menarik perhatian cewek, daripada menjadi cowok nakal atau bad boy?

Memang, fenomena kehadiran bad boy yang “sebenarnya” jauh lebih menarik di mata seorang cewek, benar terjadi adanya di dunia nyata. Pernyataan seperti, “Kok aku bosan, ya, dengan pacarku? Kayaknya karena dia terlalu baik buat aku, deh. Makanya, hubungan kami jadi flat,” keluh beberapa cewek. Karena itulah kehadiran bad boy menjadi solusi dalam permasalahan ini.

Label bad boy atau cowok nakal dalam keinginan cewek bukanlah yang benar-benar nakal, tanpa ada sisi baik sepeser pun. Namun, label tersebut karena bad boy memiliki perbedaan atau ciri khas yang tidak dimiliki oleh cowok lain. Dan, hal tersebut menjadi poin menarik dari mereka.

Hal yang sering luput menjadi perhatian adalah tantangan dalam suatu hubungan tidak hanya diinginkan cowok saja. Tapi, cewek juga iya. Maka dari itu, cowok yang terlalu baik pada pasangannya, akan lebih membosankan karena tidak ada tantangan dalam hubungan mereka. Tak heran, kan, banyak cowok baik di luar sana yang mengembuskan napas berat karena diputusin dengan alasan “terlalu baik”.

Selain menjadi tantangan, apa lagi, sih, yang menjadi nilai tambah seorang bad boy di mata cewek?

  1. Nggak mudah ditebak sehingga bikin penasaran

Bosan berada dalam suatu hubungan, memang terkadang tidak dapat dihindarkan. Memiliki pasangan yang selalu membuat si cewek penasaran adalah salah satu solusinya. Nah, hal yang membuat naluri kepo cewek membuncah, bisa ditemukan ketika mereka pacaran dengan seorang bad boy.

Contohnya saja, alasan kenapa seseorang bisa menjadi bad boy, akan membuat cewek penasaran setengah mampus. Sifatnya yang terkadang cuek, tapi bisa romantis. Yang tiba-tiba diam seribu bahasa, tapi sewaktu-waktu bisa berbicara panjang lebar.

Semua ketidakpastian tersebut justru akan memeriahkan lika-liku kisah percintaan, yang disukai oleh para cewek.

  1. Bad Boy, cowok yang lebih percaya diri

Dengan memiliki rasa percaya diri, seorang cowok bisa menunjukkan perbedaan yang dimilikinya tanpa rasa malu. Rasa percaya diri tersebut, akan membuat hubungan percintaannya, menjadi lebih nyaman. Tidak perlu jaim lagi mengeluarkan sifat atau kepribadian, karena dia sadar, seperti itulah dirinya.

Seorang bad boy sangat tahu, bahwa cewek tertarik dengan cowok yang percaya diri. Meskipun penampilannya biasa saja, justru rasa percaya diri yang membuatnya menjadi luar biasa.

  1. Berani tampil apa adanya

Berhubungan dengan poin kedua, rasa percaya diri seorang bad boy akan membuatnya berani untuk tampil apa adanya. Tidak perlu ada hal yang ditutupi, karena merurutnya “this is my life and my rules”. Maka, cowok bad boy cenderung tidak peduli dengan omongan orang tentang penampilannya.

Hal tersebut yang membuat bad boy memiliki nilai lebih dari good boy. Terkadang, cowok yang terlalu baik terkesan menutupi kekurangan mereka dan membuatnya terlihat fake. Dan, kesan itulah yang nantinya berimbas sampai mereka menjalin suatu hubungan.

  1. Punya kesan yang bisa melindungi

Biasanya, bad boy identik dengan citra diri yang berbahaya sehingga banyak orang yang ragu untuk memiliki masalah atau berhubungan dengannya. Selain itu, mereka juga memiliki citra akan melindungi dan menjaga apa yang mereka sayangi dari marabahaya.

Hal itulah yang menarik perhatian cewek. Sifat cewek yang ingin dilindungi, bisa menemukan sosok pelindung itu dalam diri mereka. Selain itu, ada rasa aman yang ditawarkan sehingga cewek tidak merasa takut lagi. Kan, ada cowok nya yang akan melindungi.

  1. Mempunyai kisah hidup yang berbeda

Tentunya ada alasan tersendiri, kenapa seorang cowok bisa menjadi bad boy. Hal itulah yang terkadang mengundang cewek untuk semakin mendekat. Selain itu, ada banyak petualangan yang biasanya sudah dialami oleh cowok dengan gelar tersebut. Jadi, ketika berpacaran dengannya, mau tidak mau pasangannya akan ikut dalam petualangan.

Ditambah lagi, dia memiliki pandangan yang berbeda dalam memahami petualangan. Selalu ada hal baru yang menarik untuk dijelajahi, yang akan menambah poin menarik darinya.

Kisah para Bad Boy dalam Novel-Novel Belia

Ada dua kisah dengan tokoh bad boy yang pernah diterbitkan oleh Bentang Belia, yaitu Just a Friend to You karya Ega Dyp dan Hanya Tiga Kata karya Dwitasari. Selain adanya tokoh dengan karakter tersebut, kedua novel ini juga bercerita tentang friend zone. Suatu hubungan pertemanan dengan perasaan nyaman, yang lebih dari sekadar seorang teman.

Just a Friend to You bercerita tentang persahabatan antara Gea dan Arka. Arka adalah tipikal bad boy dengan gelar playboy-nya. Dengan wajahnya yang super tampan, seolah mendukung gelar tersebut. Selain itu, Arka memiliki tatapan tajam dan selalu perhatian sama Gea, hingga akhirnya Gea memiliki rasa lebih dari sekadar sahabat.

Kisah bad boy lainnya, bisa ditemukan dalam novel Hanya Tiga Kata dari Dwitasari. Novel yang akan terbit di bulan Juni nanti, bercerita tentang seorang cewek bernama Disa yang bersahabat dengan bad boy bernama Kevin. Kevin, terkenal sebagai cowok yang jago berkelahi. Selalu ada perkelahian yang melibatkan dirinya. Namun, ketika bersama Disa, ia akan menjelma sebagai cowok yang sangat perhatian.

Gea dan Disa adalah gambaran cewek yang jatuh hati dengan seorang bad boy. Selain jatuh hati, mereka juga terjebak dalam pertemanan yang membingungkan. Lalu, apakah mereka berhasil menaklukkan kedua cowok dengan karakter tersebut? Jawabannya bisa ditemukan hanya di novel Just a Friend to You dari Ega Dyp dan Hanya Tiga Kata dari Dwitasari.

(Justika Imaniar Hijri)

 

 

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta