Rekomendasi Kumpulan Cerpen Sosial dan Religi

Di kondisi yang serba sempit, kita perlu melihat dunia dengan lebih luas, seperti yang digambarkan dalam buku. Untuk mendapatkan kisah yang cocok untuk kamu, mungkin rekomendasi kumpulan cerpen bisa menjadi opsi. Cerpen dengan konflik yang tidak terlalu kompleks dalam memberi dunia yang singkat tapi tetap berbekas. Seperti rekomendasi kumpulan cerpen karya Feby Indirani yang berjudul Bukan Perawan Maria yang baru saja diterbitkan Bentang Pustaka pada Mei 2021 ini. Ada banyak penjelasan, lho, terkait alasan kumpulan kisah ini harus menjadi salah satu daftar bacaan kamu. Apa aja, sih?

Rekomendasi Kumpulan Cerpen

Merangkum Fenomena Religi

Dalam dua karyanya, Feby Indirani banyak menyuarakan kisah-kisah perihal religi dan stereotipnya. Banyak hal yang kiranya luput dari kehidupan sehari-hari. Misalnya, tentang kebiasaan beragama dalam lingkup sosial yang mengacuhkan hubungan antarmanusia. Dari kasus yang sering kali dianggap angin lalu ini, Feby Indirani ingin mengangkatnya ke permukaan. Tanpa membuatnya sebagai media tulisan yang penuh kebencian, Feby Indirani membalut kisahnya dengan keindahan sastrawi.

Baca artikel terkait dengan judul Bukan Perawan Maria: Rekonstruksi Impresi Religi

Bukan Perawan Maria termasuk kisah yang gencar menyuarakan hal-hal yang dikesampingkan ini. Masyarakat yang sibuk dengan urusan ketuhanan dan melupakan harmonisme kemanusiaan. Banyaknya fenomena ini dirangkum dengan baik menjadi 12 kumpulan cerita. Buku ini memberi pembacanya sebuah sudut pandang yang begitu luas meski halamannya tidak terlalu tebal. Bak mengantongi kehidupan sosial, rekomendasi kumpulan cerpen yang satu ini merangkum segala peristiwa menarik di dalamnya.

Rekomendasi Cerpen Sosial

Kisah fiksi banyak menyorot kehidupan manusia, tapi tidak semua mampu menjadi mediator untuk “menunjukkan” kebenaran. Bukan Perawan Maria mengajak pembaca kritis dengan objek lingkungan dan masyarakat. Rekomendasi kumpulan cerpen ini memberi pembacanya aktvitas pembacaan yang aktif dengan wadah interpretasi yang begitu luas. Feby Indirani berusaha menyuguhkan kritiknya dalam bentuk kasus yang membiarkan pembacanya menerka isi, bukan semata-mata doktrinasi atas pola pikirnya sendiri.

Membaca Bukan Perawan Maria membawamu pada sebuah aktivitas membaca kehidupan sosial. Sekumpulan kisah ini bisa kamu boyong di Mizanstore, sehingga kamu bisa memulai proses pembacaanmu yang menyenangkan. Jangan melewatkan buku ini dalam daftar bacaanmu.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta