Tokoh-Tokoh dalam Rantai Tak Putus

Dee Lestari akan menerbitkan karya terbarunya. Kali ini karya terbarunya merupakan buku nonfiksi. Karya nonfiksi kedua setelah Di Balik Tirai Aroma Karsa ini berjudul Rantai Tak Putus. Melalui Rantai Tak Putus Dee Lestari akan membahas bagaimana para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Indonesia dapat hidup dan berkembang. Maka dari itu, dalam penceritaannya akan memunculkan berbagai tokoh nyata. Mulai dari pelaku UMKM, pihak Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) selaku pembina UMKM, para pemberdaya muda dari Lembaga Pengembangan Bisnis (LPB), hingga sudut pandang Dee Lestari sendiri.

Meskipun termasuk buku nonfiksi, pembawaan dan penceritaan di dalam Rantai Tak Putus tetap berbentuk narasi dengan khas penulisan Dee Lestari sehingga penggambaran suasana hingga karakter tokoh dapat tergambar dengan jelas. Eksplorasi dan observasi penulis juga membuat banyak tokoh yang ada terlihat peranannya dalam Rantai Tak Putus. Mulai dari pemilik usaha manufaktur, pemilik bengkel, petani, hingga para pemberdaya disajikan dalam porsi yang merata.

Pelaku UMKM dalam Rantai Tak Putus

Berfokus pada para UMKM di bawah binaan Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), Rantai Tak Putus menceritakan bagaimana seluk-beluk UMKM di Indonesia. Penceritaan mengenai pemilik UMKM akan menjadi pusat cerita dalam Rantai Tak Putus. Seperti Agus, seorang pemilik usaha manufaktur CV Asia Teknik di Waru. Secara singkat Agus diceritakan sebagai pemilik usaha manufaktur di Waru, Sidoarjo, Jawa Timur. Tepat, CV Asia Teknik merupakan salah satu UMKM di bawah binaan Yayasan Dharma Bhakti Astra, atau secara spesifik di bawah Lembaga Pengembangan Bisnis (LPB) Waru.

Sebelum itu juga terdapat penceritaan bagaimana Agus dapat membangun, mendirikan, dan menjalankan usaha manufakturnya di Waru. Di balik itu juga terdapat penceritaan tokoh-tokoh lain yang nyata seperti rekan-rekan Agus, keluarga Agus, hingga bos Agus di tempat Agus pernah bekerja. Kemudian terdapat tokoh Sugeng, pemilik bengkel Sugeng Motor di bawah binaan LPB Waru. Bahkan, penceritaan mengenai UMKM Sugeng Motor juga melibatkan berbagai tokoh, mulai dari sang anak bernama Eko hingga istri Sugeng yang bernama Rubina, juga diceritakan yang menjadi latar belakang penceritaan berkembangnya dan evolusi atas bengkel Sugeng Motor.

Kemudian terdapat juga seorang petani di bawah binaan LPB Tapin. Petani bernama Ardiani merupakan petani karet dan hortikultura di Tapin, Kalimantan Selatan. Diceritakan juga mengenai seorang rekannya, ketua organisasi BSK (Berkat Saraba Kawa) yaitu Bambang. BSK merupakan lembaga yang membantu mengarahkan para petani agar menjadi serbabisa.

Yayasan Dharma Bhakti Astra dan Para Pemberdaya Muda

Di balik para UMKM yang hidup, terdapat pembinaan yang kuat. YDBA melalui LPB di setiap daerah mengarahkan para pemberdaya muda untuk membina setiap UMKM. Aghnia salah seorang pemberdaya muda di LPB Waru. Aghnia juga yang membina UMKM dari bengkel Sugeng, yaitu Sugeng Motor. Para pemberdaya muda di setiap UMKM memiliki penceritaan masing-masing.

Ikuti kisah inspiratif mereka selengkapnya hanya di Rantai Tak Putus yang merupakan karya terbaru dari Dee Lestari. Ikuti pre-order selama periode 10 – 31 Agustus 2020. Simak info mengenai pre-order Rantai Tak Putus hanya di bentangpustaka.com dan Instagram @bentangpustaka.

Baca juga : Sinopsis Rantai Tak Putus

 

Penulis: Stevanus Febryanto W.S

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta