Nyaliku Kecil Seperti Tikus: Cerita Penuh Plot Twist, Wajib Kamu Baca!

Buku Nyaliku Kecil seperti Tikus merupakan salah satu karya penulis Mandarin bernama Yu Hua yang penuh dengan cerita plot twist. Yu Hua sendiri sudah menerima banyak penghargaan, misalnya Grinzane Cavour 1998, Prix Courrier International (2008), Velika nagrada Ivo AndriC (2018), dan lain-lain. Karya-karya Yu Hua sendiri sudah kondang hingga ke berbagai negara, bahkan sudah diterjemahkan hingga 40 bahasa.

 

Nah, Nyaliku Kecil Seperti Tikus menjadi bukti bahwa Yu Hua benar-benar piawai dalam menulis cerita. Bahkan, pembaca dapat ikut larut dalam segala emosi yang karakter-karakternya rasakan. Sensasinya tuh campur aduk: gelap, kelam, serta menarik.

Alasan Kamu Mesti Baca Nyaliku Kecil Seperti Tikus

Tiga cerita novela dalam buku ini memang sarat dengan plot twist. Kamu akan menemukan kejutan tak terduga pada setiap akhir ceritanya. Namun, itu bukan jadi satu-satunya motivasi kamu mesti baca buku ini.

 

Berikut deretan alasan yang bakal bikin kamu tertarik menikmati karya ajaib Yu Hua ini:

Bacaan Asyik Sekali Duduk

Kamu sedang bosan dengan bacaan tebal yang butuh berhari-hari untuk menuntaskannya? Nah, Nyaliku Kecil Seperti Tikus ini bisa jadi referensi terbaik buatmu. Tiga cerita plot twist dalam buku ini dapat kamu selesaikan dalam sekali duduk saja, loh.

 

Andai kamu butuh hiburan akhir pekan seharian penuh, buku setebal 178 halaman ini mampu menjadi teman terbaikmu deh. Tiap bab ceritanya tak terlalu panjang dan pastinya membuatmu ketagihan untuk terus membacanya. Tahu-tahu nih, tiga cerita kelar kamu baca! Kebayang serunya, kan?

Referensi Bacaan Sastra Mandarin

Belakangan ini sastra-sastra Asia menjadi asupan bacaan yang digemari pembaca Indonesia. Kamu mungkin sudah terbiasa membaca buku karya penulis Jepang maupun Korea Selatan. Namun, berapa banyak sih sastra Mandarin yang pernah kamu lahap?

 

Nyaliku Kecil Seperti Tikus cocok sebagai media pengenalan akan sastra Mandarin. Bacaannya tipis dan berbobot. Dari situ, kamu bisa melihat kalau sastra Mandarin nggak kalah populer dari Jepang maupun Korea Selatan.

Penuh Tragedi dan Plot Twist

Cerita plot twist memang menjadi kesukaan banyak pembaca. Cerita ini bukan hanya cenderung tidak membosankan, tetapi juga berbobot. Ya, pembaca memang paling senang jika bisa menemukan banyak kejutan jelang akhir sebuah cerita bukan?

 

Ketiga cerita dalam buku ini menyuguhkan cerita keseharian yang dikemas dengan tak biasa. Saat kamu mulai larut di dalamnya, kamu justru akan mendapati plot twist yang mencengangkan. Pokoknya, tidak akan kecewa menyelesaikan buku ini hingga lembar akhir, deh!

Mengangkat Cerita Realita Keseharian

Tiga hal dalam masing-masing cerita buku ini juga sebenarnya dekat keseharian. Ketiganya antara lain perundungan, hubungan keluarga, serta perselingkuhan. Hal-hal itu erat dengan realita manusia sehari-hari, kan?

 

Nah, Yu Hua meracik tiga topik tersebut menjadi sebuah cerita yang cerdas. Setiap karakter punya konflik yang mampu membawa pembaca berempati kepadanya. Tak hanya itu, pembaca juga dapat mengambil beberapa nilai moral dari kelamnya ketiga novela pada buku ini.

Cocok untuk Pencinta Cerita Dark

Selain punya cerita penuh plot twist, keunggulan dari buku Nyaliku Kecil Seperti Tikus adalah nuansa cerita yang cukup kelam. Buat kamu yang suka cerita dark dan penuh tragedi, pasti bakal suka deh sama buku ini.

 

Yu Hua memang mengangkat banyak tragedi untuk menambah nuansa kelam buku ini. Inilah yang membuat semua cerita pada buku ini sangat asyik dan seru untuk pembaca nikmati.

 

Itulah tadi beberapa alasan kenapa kamu mesti baca buku Nyaliku Kecil Seperti Tikus karya Yu Hua. Gimana, sudah bersiap menikmati cerita plot twist dari sastra Mandarin ini? Segera pesan dan beli bukunya via https://linktr.ee/Bentang atau beli langsung di toko buku kesayanganmu ya! 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta