aktivitas matematika metode montessori

5 Ide Aktivitas Matematika untuk Anak di Rumah

Siapa yang ketika mendengar kata “matematika” langsung parno? Membayangkan deretan angka, hitung-hitungan, rasanya sudah pusing duluan. Padahal, kehidupan kita tidak bisa lepas dari aktivitas matematika. Melihat jam, menghitung hari, menghitung uang, semuanya erat dengan matematika. Jadi, mau tidak mau, suka tidak suka, kita harus mempelajari matematika.

Akan tetapi, jangan sampai keparnoan kita pada matematika menular pada anak, ya …. Anak-anak harus dikenalkan pada matematika dengan cara yang menyenangkan supaya kesan pertama perkenalannya lebih mengesankan. Kemudian, efek jangka panjangnya adalah mereka akan menganggap bahwa matematika itu mudah dan menyenangkan. Salah satu caranya adalah membuat aktivitas matematika dengan metode Montessori.

Berikut ini adalah beberapa ide aktivitas matematika dengan metode Montessori yang bisa dilakukan bersama si kecil di rumah.

1. Kenalkan jumlah 1-10 menggunakan benda

Pada dasarnya, mengenalkan matematika menurut metode Montessori adalah dari konsep konkret ke abstrak. Sebelum anak memahami konsep angka, mereka harus paham dulu konsep kuantitas. Cara seru dan sederhana mengenalkannya adalah menggunakan benda-benda di sekitar kita.

Sebisa mungkin gunakan benda yang bentuk dan warnanya sama. Hal ini supaya anak-anak tidak mudah terganggu oleh bentuk yang berbeda-beda dan warna-warni. Misalnya, bisa menggunakan kancing baju yang disusun menjadi beberapa kelompok dengan jumlah yang berbeda.

2. Melukis angka dengan pasir

Siapa sangka kegiatan melukis angka dengan pasir bisa jadi sangat menyenangkan. Jika kesulitan mendapatkan pasir, bisa juga menggunakan garam dapur. Bahan-bahan yang dibutuhkan hanya sederhana: pasir atau garam dapur, kertas gambar, kuas, cat air atau pewarna makanan, dan lem.

Caranya mudah. Buatlah pola angka 0 sampai dengan 9 masing-masing di satu lembar kertas gambar dengan menggunakan lem. Kemudian, taburi pola tersebut dengan garam dapur. Terakhir, warnai angka dengan cat air atau pewarna makanan. Hasilnya, angka terlihat jelas dan menarik.

3. Melukis angka di atas pasir

Masih menggunakan pasir, kita bisa mengajak anak untuk berlatih menulis angka di atas pasir. Bahan yang dibutuhkan hanya sebuah baki dan pasir. Caranya, tuangkan pasir di dalam baki, lalu letakkan contoh angka di depannya. Dengan menggunakan jari telunjuk, beri contoh anak menulis angka di atas pasir dalam baki.

Ajak anak untuk melakukannya juga. Ini pasti akan jadi aktivitas yang menyenangkan!

4. Bermain dengan bentuk geometri

Selain mengenalkan angka dan jumlah, kita juga bisa mengenalkan bentuk geometri kepada anak usia dini. Caranya bisa dengan menggunakan sedotan yang dibentuk-bentuk menjadi segitiga atau persegi. Bisa juga menggunakan kardus bekas yang dipotong menjadi bentuk-bentuk geometri yang lain.

Ajak anak meraba bentuk-bentuk tersebut dan memanipulasinya dengan indra. Jadi, ketika meraba bentuk tersebut, anak bisa meraba bahwa segitiga itu punya 3 sisi, persegi empat punya 4 sisi, dan selanjutnya.

5. Bermain menggunakan Berhitung Smart Box

Mengenalkan matematika bisa sangat menyenangkan menggunakan Montessori Edutoys ini. Terdiri atas kartu angka, kartu benda, moveable numbers, token buah, dan kartu lambang hitung, produk ini bisa mengasah 5 area Montessori. Area practical life, sensorial, culture, language, dan mathematics.

Dengan satu buah edutoys, anak-anak bisa belajar konsep konkret ke abstrak, menyentuh angka dan memanipulasinya dengan indra, termasuk juga menulis angka di atas kartu dan menghapusnya lagi.

Baca juga: Tujuh Buku Terlengkap untuk Belajar tentang Metode Montessori

Bagaimana dengan beberapa ide aktivitas matematika dengan metode montesori tersebut? Semuanya bisa dilakukan di rumah menggunakan benda-benda di sekitar kita yang mudah didapatkan. Dan pastinya, bisa membuat anak-anak jadi lebih fun saat mengenal matematika. Montessori, membuat aktivitas belajar jadi seperti bermain.

Selamat mencoba!

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta