Tag Archive for: read aloud

Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak dengan Membaca Nyaring

Kira-kira, selama ini kalian sudah menerapkan metode membaca dengan nyaring belum ke anak maupun diri sendiri? Ternyata, membaca nyaring memiliki manfaatnya sendiri. Seperti yang dijelaskan pada buku “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak” Karya dr. Putri Zalika Kesuma, M.Pd.Ked. bahwa buku ini bisa menutrisi otak anak pada setiap kegiatannya. 

 

Putri Zalika Kesuma sendiri pun menerapkannya pada anaknya sendiri mengenai keajaiban ini ketika melakukan pembelajaran literasi pada anak-anaknya. Lalu, bagaimana dan apa saja keajaiban yang dihasilkan dari membaca nyaring ini? Mari ketahui lebih lanjutnya melalui artikel berikut ini ya guys!

Membaca Nyaring, Apa Sih Itu?

Membaca nyaring menjadi salah satu hal terpenting yang dapat dilakukan oleh orang tua dan guru terhadap anak-anak. Bagaimana tidak? Membaca Nyaring bisa membangun banyak keterampilan dasar yang penting, memperkenalkan kosa kata, menyediakan model membaca yang fasih dan ekspresif, serta membantu anak untuk mengenali bagaimana bisa membaca dilakukan untuk kesenangan atau hiburan pada setiap waktu.

 

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, dalam buku yang berjudul “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak” ini Putri Zalika Kesuma menerapkan metode membaca nyaring pada anaknya sendiri dengan cara membacakan buku-buku untuk anaknya dimulai saat masa kandungan mereka. Latar belakangnya memang karena tidak ingin anak terpapar gawai sejak dini, akhirnya bertemulah dengan gagasan membaca nyaring. Lalu, manfaat apa saja yang diberi oleh membaca nyaring ini?

Membaca Nyaring Bermanfaat bagi Anak

Banyak manfaat yang didapat dari membaca dengan suara keras di dalam kelas. Berikut beberapa di antaranya:

1. Keterampilan Bahasa Lisan

Membaca nyaring memungkinkan anak untuk mendengar dan meninjau kosa kata serta konsep baru. Paparan bahasa lisan membantu anak-anak untuk mengembangkan keterampilan literasi kritis untuk keberhasilan membaca di masa depan.

2. Pengembangan Kefasihan

Membaca Nyaring adalah cara untuk mengidentifikasi masalah mengenai kefasihan, seperti pengenalan kata atau infleksi sehingga orang tua maupun guru dapat membantu anaknya mengatasi tantangan tersebut. Kefasihan penting karena membantu anak memahami bagaimana bahasa seharusnya terdengar, yang meningkatkan pemahaman.

3. Motivasi & Minat Membaca

Jika anak lebih tertarik dengan apa yang mereka baca, maka mereka akan lebih termotivasi untuk terus belajar. Anak-anak yang menikmati pelajaran sekolah mereka cenderung berprestasi lebih baik secara akademis daripada mereka yang menganggap sekolah membosankan. Membaca Nyaring akan membantu anak menikmati belajar dan memotivasi mereka yang mungkin tidak tertarik pada mata pelajaran tertentu.  

4. Peningkatan Pemahaman Membaca

Membaca Nyaring dapat membantu anak mengatasi kosa kata, konsep, dan struktur teks baru yang mungkin sulit mereka kuasai secara mandiri. Sementara membaca dalam hati membantu anak mempelajari keterampilan baru, membaca dengan suara keras memungkinkan mereka untuk mendengar, mengulas, dan mempraktekkan apa yang mereka pelajari.

Manfaat Membaca Nyaring dari Buku “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak”

Nah, jika menurut Putri Zalika Kesuma pada bukunya, apa sih manfaat dari membaca nyaring ini? Manfaat dari membaca nyaring sendiri sudah dirasakan oleh penulis buku “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak”, yaitu membaca nyaring dapat menutrisi otak dan jiwa anak. Bagaimana bisa? hal tersebut dimulai dari proses stimulasi perkembangan pada otak anak. 

 

Anak dengan usia 0-6 tahun mempunyai otak yang berkembang sangat pesat yang mana diistilahkan sebagai golden period. Yang kemudian, perkembangan otak akan meningkat sesuai dengan bertambahnya usia seseorang. Dan setiap tahunnya menjadi fondasi bagi kesuksesan pembelajaran, kesehatan fisik maupun psikis, dan kehidupan di tahapan selanjutnya.

 

Serta, membaca nyaring dapat dilakukan untuk meningkatkan rasa spiritual anak. Bagi Putri Zalika Kesuma, membaca nyaring bukan hanya menjadi sarana untuk mengisi kepala anak. Melainkan, membaca nyaring juga bisa menjadi sarana untuk membangkitkan aspek spiritual yang disebut oleh Putri Zalika Kesuma sebagai Dialog Iman dengan cara mengajarkan anak untuk bisa memahami makna surah pada Al-Qur’an yang anak baca dan bisa mengaitkannya dengan makna yang ada pada kehidupan sehari-hari.

 

Dengan mengetahui segala manfaat yang bisa diberikan dari berkegiatan membaca serta metode membaca nyaring, perlunya kita untuk menuntun anak-anak dalam meningkatkan minat membaca sejak dini harus dimulai sejak mereka dalam kandungan. Para orang tua juga bisa menerapkan hal ini dengan mengikuti cara yang telah diajarkan oleh dr. Putri Zalika Kesuma, M.Pd.Ked. pada buku “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak”

 

Mulai pelajari bukunya dengan membeli buku ini pada toko buku terdekat kalian atau membelinya secara online melalui website resmi dan official store milik Bentang Pustaka sekarang juga!

Buku Cerita Bergambar Bantu Tingkatkan Literasi Sosial-Emosional Anak

Buku cerita bergambar bisa membantu anak untuk meningkatkan literasi sosial-emosional mereka. Bagaimana bisa? Pada dasarnya, otak anak bisa di stimulisasi dengan menerapkan pada anak membaca nyaring melalui buku cerita bergambar.

 

Pemahaman akan emosi pada anak ini akan sangat penting bagi kehidupan mereka dan tentunya akan sangat bermanfaat untuk bisa mulai dikenalkan pada anak. Maka dari itu, kali ini kita akan mempelajari mengenai bagaimana buku cerita bergambar bisa membantu untuk meningkatkan literasi pada anak.

Buku Cerita Bergambar, Sebenarnya Apa Itu?

Buku cerita bergambar adalah buku yang biasanya dibuat untuk anak-anak, di mana ilustrasinya sama pentingnya (atau terkadang lebih penting) daripada kata-kata yang menyertainya. Kata dan gambar tersebut bekerja sama untuk cerita yang menarik bagi anak untuk bisa menstimulus otak mereka. Bahkan, banyak buku bergambar yang hanya berima, atau ada yang tidak berisi kata sama sekali. Semakin sering penuh warna pada buku cerita bergamabr tersebut, maka semakin menyenangkan serta mudah untuk diikuti anak-anak. 

 

Baca Juga: 

Latih Kecerdasan Sensoris Anak dengan Pink Tower Montessori!

Manfaat Buku Gambar Bagi Anak

Nah, sekarang kita telah belajar sedikit tentang sejarah buku bergambar, mari kita lihat manfaat buku-buku luar biasa ini untuk anak-anak.

Buku Gambar Dapat Membantu Perkembangan Pidato Dan Bahasa

Setiap kali kita membacakan buku untuk anak akan bermanfaat bagi perkembangan bahasa mereka. Mereka akan menerima kata-kata baru saat mendengarkan kita serta mendengar ritme dan pola bahasa lisan.

 

Dalam salah satu analisis penelitian, membacakan untuk anak-anak yang lebih kecil ditemukan memiliki efek yang kuat pada perkembangan bicara dan pemahaman bahasa mereka. Efeknya ternyata lebih besar jika anak dibacakan di rumah, bukan di sekolah. 

 

Membacakan buku untuk anak-anak kita juga diketahui dapat meningkatkan kosa kata mereka, dengan efek yang lebih besar pada anak-anak yang lebih kecil . Baru-baru ini juga dilaporkan bahwa anak-anak yang banyak membaca di rumah dapat mulai bersekolah setelah mendengar sekitar 1,4 juta kata lebih banyak daripada mereka yang orang tuanya tidak membacakan untuk mereka.

Mendorong Partisipasi Dan Bertanya

Penelitian telah menemukan bahwa bertanya dapat membantu meningkatkan pemahaman dan mendorong anak untuk bergabung. Tapi bukan hanya pertanyaan, gambar bisa sangat bagus untuk anak kecil untuk berlatih memberi label pada sesuatu. Itu adalah seekor anjing; itu adalah pohon; sedang hujan.

Meningkatkan Kemampuan Literasi

Manfaat luar biasa lain dari buku bergambar – mereka dapat membantu anak-anak menjadi penulis dan pembaca yang lebih baik. Menurut The Power of Pictures, sebuah proyek yang telah bekerja sama dengan 268 sekolah dan sebelas penulis-ilustrator, buku bergambar dapat menjadi cara yang luar biasa untuk membantu meningkatkan keterampilan literasi.

 

Juga, sajak sering diwakili oleh urutan ejaan yang berima serupa. Oleh karena itu, kesadaran anak-anak akan sajak dapat membantu mereka mengelompokkan kata-kata dan mempermudah membaca dan mengeja.

Meningkatkan Pemikiran Kreatif Dan Artistik

Buku bergambar dapat menjadi luar biasa untuk membuat anak-anak berpikir kreatif dan benar-benar menikmati sehingga dapat berpikir tentang ilustrasi dan pesan yang coba disampaikan oleh gambar. 

 

Karena buku cerita bergambar sangat bergantung pada gambar, mereka dapat membantu anak-anak untuk mulai berpikir secara artistik dan mulai memikirkan bagaimana mereka dapat mengekspresikan diri serta berkomunikasi melalui karya seni mereka sendiri.

Dapat Meningkatkan Pengetahuan Umum Anak

Ada begitu banyak buku bergambar bagus di luar sana dan mencakup banyak topik. Buku bergambar nonfiksi memberi anak-anak kesempatan untuk mengalami keajaiban dunia nyata. Mereka dapat belajar tentang pemangsa dan mangsanya serta bagaimana berbagai hewan di dunia berinteraksi. Tentang planet tata surya kita, Bumi dan hutannya, gurun, hutan rimba, dan lautan. Mereka juga dapat melakukan perjalanan melalui sejarah dan belajar tentang negeri, waktu, tempat, dan orang lain.

 

Bahkan dalam buku bergambar fiksi anak-anak akan belajar banyak hal. Mereka akan mulai dapat mengenali hewan dan objek yang berbeda saat kita menemukannya dan menunjukkannya kepada anak-anak Anda. Dan mereka akan dapat mentransfer pengetahuan ini ke dunia nyata.

Membantu Membangun Kecintaan Membaca

Penelitian telah menunjukkan bahwa jika anak-anak membaca dan menikmati membaca sejak usia muda, kemungkinan besar mereka akan mengembangkan kecintaan membaca seumur hidup. Membaca dan melihat buku cerita bergambar harus menjadi waktu yang dinanti-nanti anak setiap hari. 

 

Baca Juga: Cara Seru Menerapkan Empati Pada Anak Usia Dini

Literasi Berkualitas Menurut Buku Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak

“Membaca buku cerita bergambar bersama anak akan membantu sebuah keluarga dalam membantu anak untuk bisa meregulasi emosi sekaligus meningkatkan literasi sosial-emosional mereka. Buku cerita bergambar juga memberikan kesempatan untuk mengekspos anak dalam situasi sosial dan menyentuh aspek emosi, pola pikir, nilai-nilai, dan karakter”

 

Hal tersebut telah dijelaskan pada buku Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak oleh dr. Putri Zalika Kesuma, M.Pd.Ked. Pada buku tersebut, kalian akan dijelaskan mengenai bagaimana cara menstimulus otak anak dengan melakukan membaca nyaring. Disamping itu, menurut Putri Zalika Kesuma, literatur yang berkualitas memiliki ciri-ciri:

  • Mengandung karakter autentik
  • Membahas masalah yang realistis
  • Membantu memvalidasi emosi anak-anak sekaligus mencontohkan cara untuk mengelola emosi.

 

Pada buku Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak juga akan dijelaskan mengenai bagaimana cara melakukan membaca nyaring yang baik dan benar beserta dengan tahapannya. Untuk itu, kalian bisa segera membeli buku ini melalui toko buku kesayangan kalian, maupun membelinya melalui official store dari Bentang Pustaka.

 

Segera dapatkan bukunya dan mulai terapkan membaca nyaring dengan buku cerita bergambar pada anak untuk literasi yang lebih baik! Jangan lupa untuk share di akun media sosialmu mengenai keseruan bareng anak-anak!

Ayo Membaca dengan Teknik Membaca Nyaring untuk Keajaiban Literasi Anak!

Teknik membaca nyaring saat ini telah menjadi pilihan bagi para orang tua maupun guru dalam melakukan pembelajaran membaca mereka. Menurut dr. Putri Zalika Kesuma, M.Pd.Ked. dalam bukunya Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak juga dijelaskan mengenai bagaimana sih proses dari membaca nyaring sendiri. Menurutnya, proses membaca nyaring ini tidaklah rumit namun juga tidak sederhana. 

 

Menjadikan membaca sebagai kebiasaan yang menyenangkan adalah salah satu hal terpenting yang dapat kita lakukan untuk anak atau anak-anak dalam hidup dan menyiapkan mereka untuk menjadi pembaca seumur hidup. Lalu, bagaimana sih teknik membaca cepat ini? Berikut akan kita rangkum sedikit ya agar bisa diterapkan untuk anak-anak kita!

Teknik Membaca Nyaring

Berkenala dengan teknik membaca nyaring, membaca dengan suara keras adalah kegiatan yang sangat berharga untuk dilakukan dengan anak-anak yang mana mereka adalah pembaca baru. Di antara manfaat membaca dengan suara keras, membacakan anak dengan bahasa yang kaya, tata bahasa yang tepat, dan ide-ide baru yang menarik; dapat melibatkan dan mendorong imajinasi anak; meregangkan rentang perhatian dan kemampuan anak untuk fokus; mencontohkan perilaku membaca yang positif; menunjukkan kepada seorang anak bahwa buku layak diperhatikan dan diminati; dan juga bisa menyenangkan untuk orang dewasa dan anak-anak!

 

Mendengarkan literatur yang dibacakan dengan suara keras menjadi salah satu pengalaman paling berharga dan menyenangkan yang dapat dimiliki oleh pembaca dan pembaca pemula. Membaca dengan keras harus menjadi bagian dari hari setiap anak.

 

Waktu bercerita, waktu berkumpul bersama anak, dan membaca nyaring akan menawarkan kesempatan untuk mencontohkan strategi membaca dan berpikir yang baik dan untuk mengekspos pelajar muda ke beragam literatur. Ketika paparan ini disertai dengan diskusi yang mendukung dan menarik, anak-anak dapat memperluas pandangan dunia mereka dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang penting.

Tips Membaca Nyaring

Nah, kali ini kita akan mempelajari bagaimana sih cara melakukan membaca nyaring yang baik dan benar itu. Simak tipsnya ya guys!

1. Semua bacaan adalah bacaan yang baik.

Termasuk buku dengan karakter komersial, komik, dan nonfiksi.

2. Temukan tempat yang nyaman untuk membaca bersama.

Kecintaan membaca dibangun di sekitar hubungan budaya kita dengan buku dan mendengarkan cerita. Berada di lingkungan yang nyaman saat membaca akan membantu menciptakan hubungan cinta tersebut. 

3. Pelan-pelan.

Butuh waktu untuk memproses apa yang terjadi di halaman. Kalian dapat menjeda halaman untuk melihat gambar lebih dekat sebelum membalik halaman.

4. Ajukan dan jawab pertanyaan bersama.

Jika kamu menemukan kata atau konsep yang tidak diketahui oleh anak atau anak Anda, tanyakan kepada mereka menurut mereka apa artinya. Dan jika kamu tidak tahu, tidak apa-apa untuk mengatakan itu! Jelajahi hal-hal yang tidak diketahui bersama: momen-momen ini adalah kesempatan untuk mendiskusikan buku dan apa yang terjadi sehubungan dengan dunia di sekitar kita dan memanfaatkan rasa ingin tahu.

5. Jangan khawatir tentang usia atau tingkat kelas.

Bahkan jika sebuah buku tidak sepenuhnya sesuai dengan usia, kalian masih dapat mencoba membaca bagian yang berbeda setiap kali. Kamu juga tidak perlu terburu-buru membeli buku yang lebih besar karena diberi label lebih sesuai usia.

9. Anda tidak harus menyelesaikan sebuah buku.

Jangan jadikan membaca sebagai tugas! Terkadang hal terbaik untuk dilakukan adalah berhenti.

10. Jadikan membaca nyaring sebagai bagian dari rutinitas kita.

Ini sangat berharga bagi anak-anak kita yang paling kecil, yang mendambakan struktur untuk kenyamanan dan pembelajaran sejak dini. Jadikan waktu tidur atau waktu tengkurap sebagai waktu yang tepat untuk membaca. Plus, jika anak-anak melihat kamu membaca, kamu bisa mencontohkan perilaku membaca yang bagus yang menjadi dasar bagi pembaca di masa depan.

Tahapan Melakukan Membaca Nyaring

Seperti yang telah dijelaskan pada buku “Cara Cerdas Menutrisi Otak Anak”, berikut kiat-kiat untuk membantu kamu dalam mencontohkan membaca nyaring dan meningkatkan kemampuan anak untuk memahami teks tertulis.

Sebelum memulai

Pilih bahan bacaan. Pastikan untuk memasukkan berbagai bahan bacaan yang sesuai dengan kelas di antara pilihanmu; meliputi buku bab, buku bergambar, teks ekspositori, puisi, artikel berita, esai, tajuk rencana, dan sebagainya.

Pratinjau pilihan bacaan. Waspadai kata-kata, konsep, atau situasi yang mungkin memerlukan diskusi atau penjelasan. Catat setiap pertanyaan yang mungkin Anda ajukan untuk meningkatkan pemahaman atau kesenangan anak terhadap teks tersebut.

Selama sesi read-aloud

Tampilkan pilihan bacaan. Baca judul, dan nama penulis dan ilustrator. Bicara tentang ilustrasi atau informasi di sampul. Tanyakan kepada anak apa pendapat mereka tentang pemilihan bacaan. Jika bacaannya non-fiksi, mintalah anak untuk mengulas apa yang telah mereka ketahui tentang topik tersebut.

 

Membaca dengan ekspresi. Gunakan infleksi dan ubah suaramu. Berikan karakter yang berbeda dengan suara yang berbeda. Bacalah dengan kecepatan yang tidak terlalu cepat atau terlalu lambat. Berhenti pada interval yang tepat untuk memungkinkan anak melihat ilustrasi. Reaksi singkat terhadap teks saat kamu membaca seperti, “Wow! Bagaimana ya perasaan karakter utama tentang itu?”, “Menurutmu apa yang akan terjadi selanjutnya?” Sehingga memberikan kesempatan singkat bagi anak untuk menanggapi, atau mengajukan pertanyaan. 

Setelah membaca

Imbaulah anak untuk menuliskan pertanyaan yang ingin mereka tanyakan ketika bacaan selesai. Ajukan pertanyaan terbuka tentang buku yang telah dibaca. Diskusikan tidak hanya fakta atau peristiwa yang dibaca, tetapi juga karakter, gambar, makna, kesimpulan, dan sebagainya.

 

Bagaimana? Tips dan tahapan tersebut mudah sekali untuk diterapkan bukan? Nah, hal selanjutnya yang bisa dilakukan adalah, MULAI! Mulai ajari anak untuk membaca serta menggunakan teknik membaca nyaring. Kalian juga bisa membaca tips lainnya melalui buku “Cara Ajaib Menutrisi Otak Anak” karya dr. Putri Zalika Kesuma, M.Pd.Ked. tersebut. Selain membaca nyaring, Putri Zalika Kesuma juga memberi tips lainnya seperti bagaimana menstimulasi otak anak sejak bayi, cara mendidik karakter anak lewat bacaan, tips membatasi screen time pada anak usia dini, dan bagaimana membaca nyaring bisa digunakan sebagai penunjang pengobatan medis.

 

Untuk bisa memiliki buku ini pun sangat mudah. Kalian bisa membelinya melalui Official Store secara online di Bentang Pustaka, maupun kalian juga bisa membelinya melalui Offline Store melalui toko buku terdekat kalian!

Cara Mudah Anti Stress Mengajarkan Anak Sholat

Para orang tua muslim memiliki kewajiban untuk mengajarkan sholat kepada anak-anaknya, sebab sholat adalah ibadah wajib. Bahkan Rasulullah tidak segan-segan menyuruh orang tua memukul anaknya jika umur 10 tahun belum mendirikan sholat. Oleh sebab itu orang tua sebagiknya mengajarkan anak sholat sejak dini.

Seringkali orang tua merasa bingung mengajarkan anak sholat, karena memang mengajarkan sholat bukan hal yang mudah. Berikut akan dituliskan beberapa tips dan cara mudah mengajarkan anak sholat sejak dini.

  1. Menanamkan Pemahaman Mengenai Allah

Sejak dini, anak-anak perlu ditanamkan kepercayaan akan Allah sebagai Tuhannya. Ceritakanlah bahwa Allah adalah pencipta, penguasa, pemilik alam semesta. Ceritakan juga bagaimana Allah Maha Baik kepada makhluknya. Melalui cerita-cerita tersebut, secara tidak langsung si kecil akan paham bahwa ada penguasa di dunia ini yang menjadi Tuhannya.

  1. Menanamkan Pentingnya Ibadah

Setelah anak mengenal dan memahami keberadaan Allah sebagai Tuhannya, tanamkan kepada mereka pentingnya beribadah kepada Allah. Pahamkan kepada mereka bahwa ibadah kepada Allah merupakan kewajiban kita sebagai makhluknya, dan sholat adalah salah satu ibadah wajib. Beri tahu apa konsekuensi jika tidak melaksanakan ibadah, serta apa yang terjadi jika kita melaksanakannya.

  1. Memberi Contoh yang Baik

Anak-anak adalah peniru yang ulung. Seringkali orang tua lebih mudah menasehati mereka dengan memberi contoh, daripada hanya menasehati melalui lisan. Termasuk juga sholat, orang tua akan lebih mudah menyuruh anak sholat dengan mengajak mereka melaksanakan sholat bersama-sama. Anak lama-lama akan terbiasa dengan sholat jika setiap hari mereka melakukannya bersama dengan ayah-ibunya.

  1. Mengajarkan Anak Sholat Melalui Kisah atau Cerita

Kisah fiksi yang bercerita tentang sholat  bisa menjadi salah satu cara untuk mengajarkan sholat kepada anak-anak. Orang tua bisa membacakan buku cerita tentang sholat kepada anak-anak mereka. Salah satu buku rekomendasi untuk mengenalkan sholat kepada anak sejak dini adalah Hilangnya Sajadah Ayah karya Benny Rhamdani. Buku ringan seri read-aloud islami ini sangat membantu para orang tua yang kebingungan dengan langkah awal mengajarkan sholat anak-anaknya.

Dapatkan segera bukunya di toko buku kesayangan, atau kunjungi linktr.ee/Bentang.

Sarah Mackenzie, Pegiat Read Aloud dari Amerika

Sarah Mackenzie juga menulis buku popular tentang aktivitas membaca nyaring atau read aloud. Sarah merupakan seorang ibu berkebangsaan Amerika yang menulis buku berjudul The Read-Aloud Family. Melalui buku ini, Sarah mengajak para orang tua untuk praktik membaca nyaring dan membudayakannya di lingkungan keluarga. Sebab ada banyak sekali manfaat dan dampak positif yang dihasilkan.

Menginspirasi Melalui Podcast

Sarah Mackenzie merupakan seorang pegiat read aloud yang juga merupakan penulis, pembicara, dan pembawa acara podcast. Ia memiliki kanal podcast yang diberi nama Read-Aloud Revival sejak tahun 2014. Jutaan orang tua di seluruh dunia terinspirasi oleh Sarah melalui kanal podcast ini. Ia membantu keluarga di seluruh dunia untuk jatuh cinta kepada buku.

Podcast Read-Aloud Revival sendiri telah diunduh lebih dari 7 juta kali di lebih dari 160 negara. Selain itu email Read-Aloud Revival telah memiliki pelanggan sebanyak 120.000 yang dikirim mingguan. Kanal podcast ini membantu para orang tua memelihara hubungan dan kehangatan keluarga sekaligus menumbuhkan kecintaan membaca pada anak.

Selain dapat diunduh gratis, podcast Read-Aloud Revival juga tersedia dalam versi premium yang menawarkan beberapa fasilitas unggul. Salah satunya pada versi premium terdapat klub buku keluarga untuk segala usia. Selain itu Sarah juga mengajar kelas untuk para ibu yang memilih homeschooling di setiap bulannya. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan kecintaan para ibu pada homeschooling dan pilihan hidupnya untuk memilih homeschooling bagi anak-anaknya.

Kenapa Memilih Home Schooling?

Sarah Mackenzie tinggal di Northwest, Amerika Serikat bersama suami dan enam anaknya. Ia memilih untuk menerapkan sistem pendidikan homeschooling bagi seluruh anaknya. Sarah merasa hal tersebut merupakan panggilan baginya sebagai seorang ibu, sekaligus karena ia ingin memastikan anak-anaknya mendapatkan buku bacaan terbaik. Sarah berprinsip bahwa ibu adalah orang terbaik untuk membantu dan menemani anak-anak bertumbuh dan belajar.

Sarah Mackenzie menganggap bahwa rumah merupakan tempat terbaik untuk menumbuhkan kebiasaan membaca dan kecintaan terhadap buku. Untuk itu ia selalu berusaha memilihkan buku-buku terbaik bagi anak-anaknya di rumah. Tentu disesuaikan dengan kemampuan dan usia masing-masing anak.

Sarah kerap diundang sebagai pembicara untuk mengenalkan lebih luas aktivitas read-aloud kepada para orang tua. Ia kerap membagikan aktivitas kesehariannya melalui akun instagram @readaloudrevival. Selain itu, ia juga mempunyai web yang menjadi tempatnya berbagi mengenai read aloud dan homeschooling di www.readaloudrevival.com. Kenali Sarah lebih dalam melalui bukunya The Read-Aloud Family. Dapatkan di toko buku terdekat atau di sini. (H.N. Faizah)

Menumbuhkan Minat Baca Anak Melalui Read Aloud

Kebiasaan membaca pada anak dinilai bisa menjadi salah satu cara untuk menumbuhkan kecerdasan mereka. Melalui buku, anak bisa belajar banyak hal dengan cerita yang disampaikan. Buku juga akan melatih imajinasi anak yang  berpengaruh terhadap proses pertumbuhan kecerdasan anak.

Orang tua perlu menumbuhkan minat baca anak supaya mereka memiliki rasa suka dan cinta terhadap buku dan aktivitas membaca. Beberapa cara bisa dilakukan oleh para orang tua untuk menumbuhkan minat baca anak-anak mereka, antara lain; meletakkan buku di tempat yang mudah dijangkau anak, mengajak anak ke perpustakaan atau toko buku, melakukan read aloud atau membaca nyaring kepada anak-anak mereka.

Apa Itu Read Aloud?

Sebagian orang tua mungkin masih asing dengan istilah read aloud. Read aloud atau membaca nyaring adalah kegiatan membacakan buku kepada anak dengan bersuara nyaring. Aktivitas ini selain sebagai upaya menumbuhkan minat baca anak, juga sebagai salah satu cara untuk menjalin kedekatan dan kehangatan antar-anggota keluarga. Metode membacakan buku nyaring sangat baik dikenalkan kepada anak sejak dini, bahkan kepada bayi yang berusia di bawah satu tahun.

Praktik read aloud tidak hanya diperuntukkan bagi anak-anak yang sudah bisa mengenal huruf dan bisa membaca saja, namun bagi mereka yang belum bisa membaca. Justru aktivitas ini bisa menjadi salah satu cara untuk membantu memudahkan mereka berproses dalam belajar mengenal huruf, kata, dan belajar membaca.

Kapan Memulai Read Aloud?

Tidak ada salahnya jika bayi yang baru lahir pun sudah dikenalkan kepada buku melalui aktivitas read aloud. Ini pilihan dan cara yang bagus sekali untuk mengenalkan mereka kepada buku. Juga merupakan salah satu strategi menumbuhkan minat membaca sejak dini.

Orang tua perlu memilih buku yang digunakan untuk read aloud sesuai dengan anak-anak mereka. Buku untuk anak usia satu tahun tentu sudah tidak cocok lagi jika digunakan read aloud pada anak usia lima tahun. Perlu menyesuaikan kemampuan anak juga untuk memperhatikan komposisi kata, kalimat, dan gambar pada buku cerita anak.

Cari tahu rahasia dan tips lain mengenai read aloud dalam buku karya Sarah Mackenzie, The Read-Aloud Family. Buku ini memuat banyak sekali rahasia menarik mengenai read aloud. Misalnya, manfaatnya, waktu yang baik untuk digunakan read aloud, sampai rekomendasi judul buku sesuai dengan usia anak. Dapatkan bukunya segera disini atau kunjungi toko buku kesayangan Anda. (H.N. Faizah)

Hal yang Harus Diperhatikan dalam Membaca Nyaring

Membaca nyaring atau read aloud merupakan salah satu cara untuk mengenalkan anak terhadap kegiatan membaca sejak dini. Praktisi Montessori, Vidya Dwina Paramita dalam bukunya Montessori: Keajaiban Membaca Tanpa Mengeja menjelaskan membaca nyaring adalah cara paling mudah dan murah yang efektif dalam menaikkan prestasi dan membantu perkembangan komunikasi anak. Mudah dan murah karena kegiatan ini hanya membutuhkan tiga hal: buku, waktu, dan kemauan. Namun, membaca nyaring tidaklah sesederhana orang tua membacakan cerita dengan suara keras untuk anak. Ada hal penting lain yang mendukung berlangsungnya proses pemahaman anak lewat kegiatan ini. Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan orang tua dalam melakukan membaca nyaring.

  1. Memilih waktu dan tempat yang kondusif.

Agar kegiatan membaca berjalan dengan nyaman, sebaiknya pilih waktu yang luang dan pastikan tempat membaca juga tidak terdapat hal yang menimbulkan distraksi bagi anak maupun orang tua, misalnya ponsel, laptop, tv, dan sebagainya.

 

  1. Membiarkan anak untuk memilih sendiri buku bacaannya.

Kegiatan membaca nyaring harusnya menjadi kegiatan yang menyenangkan. Supaya anak bersemangat dan menikmati prosesnya, biarkanlah dia memilih sendiri buku apa yang ingin dibaca saat itu.

 

  1. Orang tua sudah membaca semua isi buku yang diberikan kepada anak.

Meski anak bisa memilih bukunya sendiri, tetapi pastikan pilihan-pilihan buku yang ada sudah dibaca terlebih dahulu orang tua dan sudah ter-filter. Hal tersebut agar menghindari konsep yang  bertentangan  dengan nilai keluarga masing-masing.

 

  1. Membuka ruang diskusi.

Membaca nyaring bukan tentang membacakan cerita dari A sampai Z hingga tamat. Di sini anak akan mendapatkan banyak asupan informasi dan kosakata baru sehingga perlu dibuka sebuah ruang untuk berdiskusi. Bisa dengan orang tua melakukan interaksi pada anak atau membiarkan anak bertanya ketika ia mendapati sesuatu yang ia ingin ketahui. Ketika anak lebih sering terlibat, ia akan merasa senang dan diapresiasi.

 

Nah, jika hal-hal di atas sudah bisa diterapkan, kemungkinan besar kegiatan membaca nyaring pun akan membuat si kecil ketagihan. Nantinya, ia pun pasti akan merasa familier dengan buku sehingga kegiatan membaca bukanlah sesuatu yang menyeramkan. Selain itu, manfaat membaca nyaring juga bisa mempererat hubungan antar orang tua dan anak, loh! Selamat mencoba!

read aloud kegiatan pramembaca yang asyik

Read Aloud! Kegiatan Pramembaca yang Asyik

“Be-a ba, er-u ru, baru”. Jika berbicara tentang belajar membaca, pasti yang terngiang di pikiran kita adalah proses menghafal huruf dan mengeja dua huruf-dua huruf, kan? Mengeja huruf memang merupakan bagian dari proses belajar membaca. Dalam buku Montessori: Keajaiban Membaca Tanpa Mengeja, disebutkan bahwa terdapat dua tahap dalam membaca, yaitu tahap pramembaca dan tahap teknis membaca. Mengeja huruf merupakan tahap kedua.

Sayangnya, selama ini guru dan orang tua terlalu banyak berkutat padatahap teknis membaca dan mengesampingkan tahap pramembaca (Baca: Tantangan Mengajari Anak Membaca). Padahal, kunci sukses anak untuk bisa membaca ada pada tahap pramembaca. Seperti apakah tahap pramembaca itu? Tahap pramembaca merupakantahap untuk mempersiapkan anak belajar membaca. Apa yang anak butuhkan untuk membaca?

Pada hakikatnya, kemampuan membaca dan menulis merupakankemampuan berkomunikasi dengan baik. Vidya menekankan bahwa kemampuan membaca berbeda dengan kemampuan memahami bacaan. Sayangnya, orangtua seringkali mengupayakan segala cara agar anak cepat bisa membaca, tanpa memperhatikan kemampuan yang kedua. Dengan bisa membaca, mestinya kita juga bisa memahami apa yang kita baca untuk kemudian diolah dan disampaikan kepada orang lain. Oleh karena itu, tahapan pramembaca yang perlu dilakukan adalah kegiatan yang menunjang  berkomunikasi.

Read Aloud!

Dalam bukunya, Vidya menyebutkan beberapa cara kegiatan pramembaca, antara lain bernyanyi, berbincang-bincang, menyimak dongeng, dan kegiatan read aloud. Kegiatan pramembaca yang  mendapat banyak sorotan dan kajian lebih dalam adalah read aloud. Read aloud atau membaca nyaring merupakan aktivitas membacakan buku dengan suara keras untuk anak. Kegiatan pramembaca read aloud yang dilakukan orangtua secara rutin dapat menciptakan rasa cinta membaca yang efeknya bisa sampai seumur hidup.

Kegiatan read aloud juga bisa menjadi media penguatan ikatan antara orangtua dan anak. Kuncinya yakni interaksi dan keterlibatan. Melalui buku yang dibacakan orangtua, topik-topik obrolan hangat bersama anak akan muncul dengan sendirinya. Lebih jauh lagi, Vidya menambahkan bahwa kegiatan read aloud juga manjur untuk memperkaya kosakata anak dengan level pemahaman yang lebih tinggi.

Lalu, bagaimana cara melakukan read aloud dengan benar? Apa yang perlu diperhatikan? Apa lagi manfaat yang anak dapatkan dari aktivitas read aloud? Seluk-beluk mengenai aktivitas read aloud akan dikupas tuntas oleh Vidya dalam bukunya Montessori: Keajaiban Membaca Tanpa Mengeja! Apakah Anda tertarik untuk mempraktikkan read aloud bersama anak? <Rahma>

© Copyright - Bentang Pustaka