How to Build Startup?

How to build startup? Sebuah pertanyaan yang kerap ditulis pada direktori pencarian di Google. Menarik bahwa banyak milenials yang memiliki ide sederhana untuk melakukan kemajuan, dan ingin mendirikan startup. Saat ini startup dapat pula disebut sebagai salah satu jalan menuju perubahan besar untuk masyarakat.

Silicon Valley, sebuah kiblat para founder startup di seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Berbagai perusahaan berlomba untuk mendapatkan perhatian dari Silicon Valley; untuk mendapatkan investasi, atau sekaligus belajar dari ahlinya. Di Indonesia, ekosistem startup kian menjamur. Berbagai perusahaan alternatif mulai diciptakan dan berlomba untuk mendapatkan pendanaan. Bersamaan dengan itu, beberapa perusahaan juga harus gulung tikar atau tidak dapat menyaingi kompetitornya.

Berbagai kendala yang dihadapi sebuah perusahaan tentu memiliki pola permasalahan yang sama dengan perusahaan lainnya. Dari sini setiap elemen perusahaan belajar satu sama lain. Tiap calon pendiri startup pun harus belajar dari pengalaman pendahulunya.

Namun, setiap orang yang menulis how to build startup di pencarian Google, secara umum tidak mengerti bagaimana cara membangun perusahaan atau tidak memiliki referensi yang dapat dijadikan guru.

Pencaarian di Google sebenarnya tidak akan cukup untuk merangkum semua hal yang perlu dilakukan untuk mendirikan sebuah perusahaan startup. Semua informasi tersebar dan terpisah. Calon pendiri perusahaan tentu memerlukan guru atau belajar secara otodidak untuk mendirikan perusahaan impian.

Buku StartupPedia: Bagaimana Mendirikan Startup ala Silicon Valley, adalah jawaban dari kalimat pertanyaan how to build startup. Segala seluk beluk pendirian startup telah terangkum secara praktis dalam buku ini.

Ditulis oleh Anis Uzzaman, CEO sekaligus General Partner dari Fenox Venture Capital yang  telah memberi suntikan dana di lebih dari 40 startup di dunia. Dalam buku ini, Anis menuliskan pola-pola permasalahan dan cara mengatasinya berdasarkan pengalamannya berinvestasi dan membangun perusahaan di Silicon Valley.

Salah satu hal yang menarik dari buku ini adalah ide yang ditawarkan Anis. Tidak banyak praktisi yang menyebutkan bahwa langkah awal membangun startup adalah menetapkan tujuan untuk mengentaskan permasalahan masyarakat. Tidak hanya itu, Anis juga menyebutkan metode yang perusahaan besar terapkan sebagai pondasi membangun perusahaan. How to build startup? Sebuah pertanyaan yang kerap ditulis pada direktori pencarian di Google. Menarik bahwa banyak milenials yang memiliki ide sederhana untuk melakukan kemajuan, dan ingin mendirikan startup. Saat ini startup dapat pula disebut sebagai salah satu jalan menuju perubahan besar untuk masyarakat.

Silicon Valley, sebuah kiblat para founder startup di seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Berbagai perusahaan berlomba untuk mendapatkan perhatian dari Silicon Valley; untuk mendapatkan investasi, atau sekaligus belajar dari ahlinya. Di Indonesia, ekosistem startup kian menjamur. Berbagai perusahaan alternatif mulai diciptakan dan berlomba untuk mendapatkan pendanaan. Bersamaan dengan itu, beberapa perusahaan juga harus gulung tikar atau tidak dapat menyaingi kompetitornya.

Berbagai kendala yang dihadapi sebuah perusahaan tentu memiliki pola permasalahan yang sama dengan perusahaan lainnya. Dari sini setiap elemen perusahaan belajar satu sama lain. Tiap calon pendiri startup pun harus belajar dari pengalaman pendahulunya.

Namun, setiap orang yang menulis how to build startup di pencarian Google, secara umum tidak mengerti bagaimana cara membangun perusahaan atau tidak memiliki referensi yang dapat dijadikan guru.

Pencaarian di Google sebenarnya tidak akan cukup untuk merangkum semua hal yang perlu dilakukan untuk mendirikan sebuah perusahaan startup. Semua informasi tersebar dan terpisah. Calon pendiri perusahaan tentu memerlukan guru atau belajar secara otodidak untuk mendirikan perusahaan impian.

Buku StartupPedia: Bagaimana Mendirikan Startup ala Silicon Valley, adalah jawaban dari kalimat pertanyaan how to build startup. Segala seluk beluk pendirian startup telah terangkum secara praktis dalam buku ini.

Ditulis oleh Anis Uzzaman, CEO sekaligus General Partner dari Fenox Venture Capital yang  telah memberi suntikan dana di lebih dari 40 startup di dunia. Dalam buku ini, Anis menuliskan pola-pola permasalahan dan cara mengatasinya berdasarkan pengalamannya berinvestasi dan membangun perusahaan di Silicon Valley.

Salah satu hal yang menarik dari buku ini adalah ide yang ditawarkan Anis. Tidak banyak praktisi yang menyebutkan bahwa langkah awal membangun startup adalah menetapkan tujuan untuk mengentaskan permasalahan masyarakat. Tidak hanya itu, Anis juga menyebutkan metode yang perusahaan besar terapkan sebagai pondasi membangun perusahaan.Afina Emas