The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared dinominasikan dalam Piala Oscar!
Allan Karlson hanya punya waktu satu jam sebelum pesta ulang tahunnya yang keseratus dimulai. Wali Kota akan hadir. Pers akan meliput. Seluruh penghuni Rumah Lansia juga ikut merayakannya. Namun ternyata, justru yang berulang-tahunlah yang tidak berniat datang ke pesta itu.
Melompat melewati jendela kamarnya, Allan memutuskan untuk kabur. Dimulailah sebuah perjalanan luar biasa yang penuh dengan kegilaan. Siapa sangka, petualangannya itu menjadi pintu yang akan mengungkap kehidupan Allan sebelumnya. Sebuah kehidupan di mana tanpa terduga Allan memainkan peran kunci di balik berbagai persitiwa penting pada abad kedua puluh. Membantu menciptakan bom atom, berteman dengan Presiden Amerika, dan tiran Rusia, bahkan membuat pemimpin komunis Tiongkok berutang budi padanya! Siapa, sih, Allan sebenarnya?
Adalah Robert Gustavsson, komedian terkemuka dari Swedia yang berusia 51 tahun yang sukses bertransformasi menjadi sosok Allan Karlson muda hingga Allan mencapai usia 100 tahun. Allan Karlson adalah figur yang Gustavsson perankan dalam film komedi, The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared.
Dengan make up khusus, Gustavsson sempurna berubah total menjadi sosok Allan muda hingga Allan berusia 100 tahun. Layaklah jika kemudian Penghargaan Piala Oscar 2015 memberikan nominasi kepada film The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared, sebagai satu di antara tujuh make up film terbaik.
Film ini merupakan hasil adaptasi buku dengan judul asli Hundraåringen Som Klev Ut Genom Fönstret Och Försvann karya debut Jonas Jonasson. Rilis pertama kali di Swedia pada tahun 2009, buku tersebut menjadi buku terlaris di Swedia satu tahun berikutnya. Tercatat, hingga Juli 2012, The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared telah terjual sebanyak tiga juta kopi di seluruh dunia. Buku tersebut telah diterjemahkan dalam berbagai bahasa, termasuk Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka.
Allan Karlson hanya punya waktu satu jam sebelum pesta ulang tahunnya yang keseratus dimulai. Wali Kota akan hadir. Pers akan meliput. Seluruh penghuni Rumah Lansia juga ikut merayakannya. Namun ternyata, justru yang berulang-tahunlah yang tidak berniat datang ke pesta itu.
Melompat melewati jendela kamarnya, Allan memutuskan untuk kabur. Dimulailah sebuah perjalanan luar biasa yang penuh dengan kegilaan. Siapa sangka, petualangannya itu menjadi pintu yang akan mengungkap kehidupan Allan sebelumnya. Sebuah kehidupan di mana tanpa terduga Allan memainkan peran kunci di balik berbagai persitiwa penting pada abad kedua puluh. Membantu menciptakan bom atom, berteman dengan Presiden Amerika, dan tiran Rusia, bahkan membuat pemimpin komunis Tiongkok berutang budi padanya! Siapa, sih, Allan sebenarnya?
Adalah Robert Gustavsson, komedian terkemuka dari Swedia yang berusia 51 tahun yang sukses bertransformasi menjadi sosok Allan Karlson muda hingga Allan mencapai usia 100 tahun. Allan Karlson adalah figur yang Gustavsson perankan dalam film komedi, The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared.
Dengan make up khusus, Gustavsson sempurna berubah total menjadi sosok Allan muda hingga Allan berusia 100 tahun. Layaklah jika kemudian Penghargaan Piala Oscar 2015 memberikan nominasi kepada film The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared, sebagai satu di antara tujuh make up film terbaik.
Film ini merupakan hasil adaptasi buku dengan judul asli Hundraåringen Som Klev Ut Genom Fönstret Och Försvann karya debut Jonas Jonasson. Rilis pertama kali di Swedia pada tahun 2009, buku tersebut menjadi buku terlaris di Swedia satu tahun berikutnya. Tercatat, hingga Juli 2012, The 100-Year-Old Man Who Climbed Out a Window and Disappeared telah terjual sebanyak tiga juta kopi di seluruh dunia. Buku tersebut telah diterjemahkan dalam berbagai bahasa, termasuk Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka.
@fitriafarisabentang
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!