Menyambut Damai, Menolak Teror

Selama ini wajah Islam seringkali dirupakan dengan aksi-aksi terorisme. Hal ini pun didukung dengan adanya tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan dengan dalih atas nama agama. Namun, apakah memang begitu? Untuk menjawab pertanyaan itu Bentang Pustaka bekerjasama dengan Fakultas Ushuluddin dan Humanioran UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan Talkshow Membangun Damai Menolak Teror & Bedah Buku Al-Quran Bukan Kitab Teror. Acara tersebut akan dihelat pada Rabu, 20 April 2016 di Aula Kampus 1 UIN Walisongo. Acara tebut akan berlangsung mulai pukul 08.30 sampai dengan 11.30 WIB.

Al-Quran Bukan Kitab Teror sendiri adalah buku yang ditulis oleh Dr. H. Imam Taufiq M.AG. Dr. Imam Taufiq adalah Dosen Tafsir Al-Quran UIN Walisongo. Saat ini ia juga dipecaya menjadi wakil Rektor II di kampus yang sama. Ia juga menjadi Sekretaris MUI Provinsi Jawa Tengah, Ketua Divisi Litbang YPKPI Masjid Baiturrahman Jawa Tengah, dan Ketua Angkatan Muda Haji Indonesia (AMH) Provinsi. Selain menulis buku, Dr. Imam juga aktif menulis di berbagai koran, majalah, dan jurnal. Saat ini, ia pun juga menjadi Pengasuh Pondok Pesantren Darul Falah Be-Songo.

Dalam acara Bedah Buku nanti, AlQuran Bukan Kitab Teror akan dibahas bersama Dr. Phil. Munirul Ikhwan,, Lc, MA, seorang Pakar Tafsir Alumni Al-Azhar Mesir, Leiden University, dan Freie Universitat Berlin Jerman. Bedah buku, selain dipantik oleh Munirul Ikhwan juga akan dibahas melalui perspektif dari seorang Founder Gerakan Peace Generation, Irfan Amali. Melalui acara ini, kita akan diajak bersama-sama untuk membangun dunia yang damai dan menolak terorisme. Untuk pendaftaran acara ini dapat dilakukan di Kantor Fakultas Ushluddin dan Humaniora UIN Walisongo (024-7601294)

Lamia Putri D. 

Selama ini wajah Islam seringkali dirupakan dengan aksi-aksi terorisme. Hal ini pun didukung dengan adanya tindakan kekerasan dan intimidasi yang dilakukan dengan dalih atas nama agama. Namun, apakah memang begitu? Untuk menjawab pertanyaan itu Bentang Pustaka bekerjasama dengan Fakultas Ushuluddin dan Humanioran UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan Talkshow Membangun Damai Menolak Teror & Bedah Buku Al-Quran Bukan Kitab Teror. Acara tersebut akan dihelat pada Rabu, 20 April 2016 di Aula Kampus 1 UIN Walisongo. Acara tebut akan berlangsung mulai pukul 08.30 sampai dengan 11.30 WIB.

Al-Quran Bukan Kitab Teror sendiri adalah buku yang ditulis oleh Dr. H. Imam Taufiq M.AG. Dr. Imam Taufiq adalah Dosen Tafsir Al-Quran UIN Walisongo. Saat ini ia juga dipecaya menjadi wakil Rektor II di kampus yang sama. Ia juga menjadi Sekretaris MUI Provinsi Jawa Tengah, Ketua Divisi Litbang YPKPI Masjid Baiturrahman Jawa Tengah, dan Ketua Angkatan Muda Haji Indonesia (AMH) Provinsi. Selain menulis buku, Dr. Imam juga aktif menulis di berbagai koran, majalah, dan jurnal. Saat ini, ia pun juga menjadi Pengasuh Pondok Pesantren Darul Falah Be-Songo.

Dalam acara Bedah Buku nanti, AlQuran Bukan Kitab Teror akan dibahas bersama Dr. Phil. Munirul Ikhwan,, Lc, MA, seorang Pakar Tafsir Alumni Al-Azhar Mesir, Leiden University, dan Freie Universitat Berlin Jerman. Bedah buku, selain dipantik oleh Munirul Ikhwan juga akan dibahas melalui perspektif dari seorang Founder Gerakan Peace Generation, Irfan Amali. Melalui acara ini, kita akan diajak bersama-sama untuk membangun dunia yang damai dan menolak terorisme. Untuk pendaftaran acara ini dapat dilakukan di Kantor Fakultas Ushluddin dan Humaniora UIN Walisongo (024-7601294)

Lamia Putri D.bentang