Amilya Kiseki diterima sebagai juru masak Dapur Ajaib karena berhasil memasak dengan tulus saat tes masuk. Namun, gadis keras kepala itu menganggap dirinya lolos karena skill memasak yang mumpuni. Padahal, lebih dari skill, kekuatan masakan Dapur Ajaib terletak pada bubuk perasaan dan ketulusan juru masaknya dalam mengolah menu.
Pada sisi lain, Ansel Seirei—rekan kerja Am yang merupakan siswa terbaik Akademi Dapur Ajaib—begitu mahir menyalurkan ketulusannya dalam masakan. Hal ini membuat Aya selaku kepala dapur lebih memercayai Ansel dan membuat Am uring-uringan.
Keinginan Am untuk mengalahkan Ansel menjadi juru masak terbaik semakin kuat. Sayangnya, Aya malah menjodohkan mereka untuk berkolaborasi dalam pesanan khusus. Am dan Ansel harus bekerja sama untuk melayani klien-klien khusus yang mencari menu spesial untuk mewujudkan keinginan mereka.
Berhasilkah Am melengkapi skill-nya dengan ketulusan dan mengalahkan Ansel untuk menjadi juru masak terbaik di Dapur Ajaib?