Sarah Mackenzie, Pegiat Read Aloud dari Amerika

Sarah Mackenzie juga menulis buku popular tentang aktivitas membaca nyaring atau read aloud. Sarah merupakan seorang ibu berkebangsaan Amerika yang menulis buku berjudul The Read-Aloud Family. Melalui buku ini, Sarah mengajak para orang tua untuk praktik membaca nyaring dan membudayakannya di lingkungan keluarga. Sebab ada banyak sekali manfaat dan dampak positif yang dihasilkan.

Menginspirasi Melalui Podcast

Sarah Mackenzie merupakan seorang pegiat read aloud yang juga merupakan penulis, pembicara, dan pembawa acara podcast. Ia memiliki kanal podcast yang diberi nama Read-Aloud Revival sejak tahun 2014. Jutaan orang tua di seluruh dunia terinspirasi oleh Sarah melalui kanal podcast ini. Ia membantu keluarga di seluruh dunia untuk jatuh cinta kepada buku.

Podcast Read-Aloud Revival sendiri telah diunduh lebih dari 7 juta kali di lebih dari 160 negara. Selain itu email Read-Aloud Revival telah memiliki pelanggan sebanyak 120.000 yang dikirim mingguan. Kanal podcast ini membantu para orang tua memelihara hubungan dan kehangatan keluarga sekaligus menumbuhkan kecintaan membaca pada anak.

Selain dapat diunduh gratis, podcast Read-Aloud Revival juga tersedia dalam versi premium yang menawarkan beberapa fasilitas unggul. Salah satunya pada versi premium terdapat klub buku keluarga untuk segala usia. Selain itu Sarah juga mengajar kelas untuk para ibu yang memilih homeschooling di setiap bulannya. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan kecintaan para ibu pada homeschooling dan pilihan hidupnya untuk memilih homeschooling bagi anak-anaknya.

Kenapa Memilih Home Schooling?

Sarah Mackenzie tinggal di Northwest, Amerika Serikat bersama suami dan enam anaknya. Ia memilih untuk menerapkan sistem pendidikan homeschooling bagi seluruh anaknya. Sarah merasa hal tersebut merupakan panggilan baginya sebagai seorang ibu, sekaligus karena ia ingin memastikan anak-anaknya mendapatkan buku bacaan terbaik. Sarah berprinsip bahwa ibu adalah orang terbaik untuk membantu dan menemani anak-anak bertumbuh dan belajar.

Sarah Mackenzie menganggap bahwa rumah merupakan tempat terbaik untuk menumbuhkan kebiasaan membaca dan kecintaan terhadap buku. Untuk itu ia selalu berusaha memilihkan buku-buku terbaik bagi anak-anaknya di rumah. Tentu disesuaikan dengan kemampuan dan usia masing-masing anak.

Sarah kerap diundang sebagai pembicara untuk mengenalkan lebih luas aktivitas read-aloud kepada para orang tua. Ia kerap membagikan aktivitas kesehariannya melalui akun instagram @readaloudrevival. Selain itu, ia juga mempunyai web yang menjadi tempatnya berbagi mengenai read aloud dan homeschooling di www.readaloudrevival.com. Kenali Sarah lebih dalam melalui bukunya The Read-Aloud Family. Dapatkan di toko buku terdekat atau di sini. (H.N. Faizah)

Manfaat Read Aloud bagi Anak

Membacakan anak buku secara nyaring (read aloud) merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan kecintaan mereka terhadap kebiasaan membaca. Selain mengenalkan literasi, manfaat read aloud lainnya adalah bisa menjadi kesempatan untuk family time seluruh anggota keluarga. Ayah dan Ibu bergantian membacakan buku, sementara anak-anak asyik mendengar dan memperhatikan.

Kenapa Harus Read Aloud?

Read Aloud merupakan istilah yang dipopulerkan oleh Jim Trelease melalui bukunya yang berjudul The Read Aloud Handbook. Buku ini terbit pertama kali pada tahun 1979. Dalam buku tersebut, Jim Trelease mengajak para orang tua untuk mempraktikkan membaca buku secara nyaring kepada anak-anak mereka sejak dini.

Mengapa read aloud begitu direkomendasikan untuk para orang tua? Read Aloud memiliki banyak sekali manfaat dalam proses perkembangan anak. Berikut akan dipaparkan beberapa manfaat read aloud.

  1. Sebagai Fondasi Keterampilan Membaca

Membacakan buku kepada anak-anak yang belum bisa membaca menjadi salah satu cara untuk mengenalkan huruf dan kata kepada mereka dengan cara yang menyenangkan. Apabila sebagian anak merasa belajar membaca adalah hal yang yang sulit dan menakutkan, read aloud menjadi pilihan tepat untuk mengajarkan membaca melalui cara yang seru untuk mereka

  1. Mengasah Imajinasi Anak

Anak-anak merupakan manusia yang kaya akan imajinasi. Banyak penemuan hebat di dunia ini lahir karena kekayaan imajinasi manusia. Imajinasi anak yang terus diasah dan dilatih akan mengantarkan mereka menjadi manusia yang cerdas dan bijak. Imajinasi anak bisa dipupuk melalui cerita-cerita hebat di dalam buku.

  1. Mengembangkan Kecerdasan Emosi

Melalui cerita yang disampaikan di buku, anak bisa mengenal berbagai macam emosi. Tokoh-tokoh di dalam cerita tentu memiliki berbagai macam sifat. Begitu pula alur dan jenis cerita yang bermacam-macam, menjadi sarana bagi anak untuk berkenalan dengan emosi. Hal ini sangat penting untuk pertumbuhan kecerdasan emosi mereka.

  1. Belajar Mendengarkan dan Memperhatikan

Saat dibacakan buku, anak-anak belajar bagaimana menjadi pendengar yang baik. Selain itu, anak-anak akan belajar bagaimana memusatkan perhatian saat orang lain sedang berbicara pada kita. Kemampuan ini sangat penting untuk pertumbuhan mereka, khususnya dalam hal kehidupan bersosial nantinya.

Read aloud bisa dipraktikkan kepada anak sejak mereka masih di dalam kandungan, sampai anak-anak memasuki usia remaja. Tentu pilihan jenis buku dan cerita disesuaikan dengan jenjang usia mereka. Temukan lebih banyak rahasia dan kehebatan manfaat read aloud dalam buku The Read-Aloud Family karya Sarah Mackenzie. Dapatkan bukunya di toko buku kesayangan atau di sini. (H.N. Faizah)

Menumbuhkan Minat Baca Anak Melalui Read Aloud

Kebiasaan membaca pada anak dinilai bisa menjadi salah satu cara untuk menumbuhkan kecerdasan mereka. Melalui buku, anak bisa belajar banyak hal dengan cerita yang disampaikan. Buku juga akan melatih imajinasi anak yang  berpengaruh terhadap proses pertumbuhan kecerdasan anak.

Orang tua perlu menumbuhkan minat baca anak supaya mereka memiliki rasa suka dan cinta terhadap buku dan aktivitas membaca. Beberapa cara bisa dilakukan oleh para orang tua untuk menumbuhkan minat baca anak-anak mereka, antara lain; meletakkan buku di tempat yang mudah dijangkau anak, mengajak anak ke perpustakaan atau toko buku, melakukan read aloud atau membaca nyaring kepada anak-anak mereka.

Apa Itu Read Aloud?

Sebagian orang tua mungkin masih asing dengan istilah read aloud. Read aloud atau membaca nyaring adalah kegiatan membacakan buku kepada anak dengan bersuara nyaring. Aktivitas ini selain sebagai upaya menumbuhkan minat baca anak, juga sebagai salah satu cara untuk menjalin kedekatan dan kehangatan antar-anggota keluarga. Metode membacakan buku nyaring sangat baik dikenalkan kepada anak sejak dini, bahkan kepada bayi yang berusia di bawah satu tahun.

Praktik read aloud tidak hanya diperuntukkan bagi anak-anak yang sudah bisa mengenal huruf dan bisa membaca saja, namun bagi mereka yang belum bisa membaca. Justru aktivitas ini bisa menjadi salah satu cara untuk membantu memudahkan mereka berproses dalam belajar mengenal huruf, kata, dan belajar membaca.

Kapan Memulai Read Aloud?

Tidak ada salahnya jika bayi yang baru lahir pun sudah dikenalkan kepada buku melalui aktivitas read aloud. Ini pilihan dan cara yang bagus sekali untuk mengenalkan mereka kepada buku. Juga merupakan salah satu strategi menumbuhkan minat membaca sejak dini.

Orang tua perlu memilih buku yang digunakan untuk read aloud sesuai dengan anak-anak mereka. Buku untuk anak usia satu tahun tentu sudah tidak cocok lagi jika digunakan read aloud pada anak usia lima tahun. Perlu menyesuaikan kemampuan anak juga untuk memperhatikan komposisi kata, kalimat, dan gambar pada buku cerita anak.

Cari tahu rahasia dan tips lain mengenai read aloud dalam buku karya Sarah Mackenzie, The Read-Aloud Family. Buku ini memuat banyak sekali rahasia menarik mengenai read aloud. Misalnya, manfaatnya, waktu yang baik untuk digunakan read aloud, sampai rekomendasi judul buku sesuai dengan usia anak. Dapatkan bukunya segera disini atau kunjungi toko buku kesayangan Anda. (H.N. Faizah)

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta