Kamu bisa ambil bagian dalam gerakan pembebasan Palestina

Simak gerakan yang telah dilakukan komunitas internasional untuk menekan Israel mengakhiri genosida.

Kita banyak, Kita Menang!

adalah respons atas Perang Gaza 2014 yang menewaskan ribuan warga Palestina dan membuka jalan bagi Israel untuk terus melakukan perampasan tanah. Pembersihan etnis yang terus-menerus terjadi—bahkan hingga kini—makin menekankan urgensi bagi masyarakat dunia agar terus memperbesar dukungan bagi rakyat Palestina. 

Ilan Pappé dan Noam Chomsky, dua tokoh Yahudi terkemuka dalam perjuangan pembebasan Palestina, mendiskusikan gagasan akan masa depan yang adil bagi rakyat Palestina. Mereka juga membedah simpul-simpul gerakan yang telah dilakukan komunitas internasional untuk menekan Israel dalam mengakhiri pelanggaran hak asasi manusia terhadap rakyat Palestina. Salah satu yang terkenal adalah Gerakan BDS (Boycott, Divestment, Sanction).

Noam Chomsky secara luas dianggap sebagai salah seorang kritikus kebijakan luar negeri Amerika Serikat paling terkemuka di dunia. Dia telah menerbitkan banyak buku, artikel, dan esai inovatif tentang politik global, sejarah, dan linguistik. Sementara Ilan Pappé adalah penulis buku terlaris The Ethnic Cleansing of Palestine: A History of Modern Palestine dan The Israel/Palestine Question.

Buku ini hadir atas inisiasi Frank Barat yang melakukan wawancara kepada dua tokoh tersebut. Barat adalah seorang aktivis hak asasi manusia dan penulis. Dia adalah Koordinator Russell Tribunal on Palestine dan Presiden Palestine Legal Action Network. 

Keunggulan

  • Ditulis oleh 2 tokoh intelektual Yahudi, sekaligus aktivis pembebasan palestina.
  • Memberi solusi konstruktif untuk memperkuat perjuangan atas hak-hak Palestina.
  • Membahas berbagai dimensi dari pendudukan Israel di Palestina, mulai dari sejarah Zionisme dan hubungannya dengan sentimen anti-Semitisme dan rasisme terhadap rakyat Arab, dekonstruksi propaganda Israel dan hubungannya dengan dukungan Amerika Serikat, hingga batasan-batasan dari upaya aktivisme seperti gerakan BDS dan perbandingan apartheid di Afrika Selatan dan pendudukan Israel di Palestina dalam membantu pembebasan Palestina secara nyata.
  • Fokus terbesar buku adalah pada salah satu tantangan terbesar dalam upaya pembebasan Palestina, yaitu dukungan dunia Barat, terutama Amerika Serikat, untuk Israel, baik secara militer maupun secara moral.



Beli Sekarang:

     

PROFIL PENULIS

Avram Noam Chomsky lahir pada 7 Desember 1928 di Philadelphia. Sejak 1995, Chomsky mengajar filsafat dan linguistik—bidang ilmu yang merevolusi teori-teorinya—di MIT, tempat dia menjadi profesor penuh pada usia 32 tahun. Sebagai tambahan atas teori-teori linguistiknya yang menggeser paradigma umum, dia telah menulis banyak buku perihal isu-isu politik dan menerima berbagai gelar dan penghargaan (termasuk 37 gelar kehormatan).

Dikenal luas di luar negeri, sejauh ini Chomsky adalah kritikus sosial paling penting di seluruh dunia, tetapi gagasan-gagasan politiknya malah terpinggirkan di negara asalnya, Amerika Serikat.

Ilan Pappé seorang sejarawan dan aktivis sosialis ekspatriat Israel. Ia adalah profesor Jurusan Ilmu Sosial dan Kajian Internasional di Universitas Exeter, Britania Raya, direktur Pusat Eropa untuk Kajian Palestina darn salah satu direktur Pusat Exeter untuk Kajian Etno-Politik yang telah menulis lima belas buku, termasuk Pembersihan Etnis Palestina dan The Idea of Israel.

Intip isi bukunya



Beli Sekarang:

     

© Copyright - PT. Bentang Pustaka, Yogyakarta