Selamat Dua Belas Tahun, Bentang!

10 Februari menjadi tanggal bahagia bagi Bentang Pustaka. Tahun 2016 ini, Bentang kembali merayakan hari kelahiran, menanggalkan angka sebelas, untuk kemudian menyandang usia dua belas. Rabu (10/2), seluruh kru Bentang menggelar perayaan ulang tahun Bentang Pustaka di kantor Bentang, Pogung Lor, Sleman, Yogyakarta. Prosesi tiup lilin dan potong kue yang diwakilkan CEO Bentang, Salman Faridi, memberi kesan sederhana namun tak menghilangkan kemeriahan dari para kru.

“Happy birthday, Bentang. Keep shinning, keep inspiring,” ucap salah satu kru.

Ibarat manusia, dua belas tahun adalah usia yang masih senantiasa bertumbuh, senang mencoba hal-hal baru, dan gembira bereksperimen dalam segala sesuatu yang menantang. Begitu pula Bentang. Sebagai sebuah perusahaan penerbitan, dua belas tahun merupakan angka yang mulai bisa diperhitungkan untuk menjadi matang. Seiring perjalanan, Bentang kian berbenah diri dari hari ke hari, menempatkan segala sesuatu yang kurang tepat ke tempat seharusnya, dan mematut paras agar senantiasa selaras dengan waktu.

Angka dua belas ini adalah akumulasi dari kegigihan tim editor, desainer, promosi, distribusi, dan kru lainnya yang saling melengkapi. Tak hanya itu, kepercayaan penulis juga menjadi sumbangsih besar bagi bertumbuhnya usia Bentang. Dan, tentu saja nama Bentang Pustaka tak ada artinya tanpa adanya pembaca yang setia menikmati karya-karya Bentang, atau menyisipkan kritik, saran, serta dorongan.

“Selamat ulang tahun, Bentang. Semoga bisa terus menerbitkan buku-buku berkualitas yang dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat. Terus membentangkan ilmu dan inspirasi,” kata salah seorang kru lainnya.

10 Februari menjadi tanggal bahagia bagi Bentang Pustaka. Tahun 2016 ini, Bentang kembali merayakan hari kelahiran, menanggalkan angka sebelas, untuk kemudian menyandang usia dua belas. Rabu (10/2), seluruh kru Bentang menggelar perayaan ulang tahun Bentang Pustaka di kantor Bentang, Pogung Lor, Sleman, Yogyakarta. Prosesi tiup lilin dan potong kue yang diwakilkan CEO Bentang, Salman Faridi, memberi kesan sederhana namun tak menghilangkan kemeriahan dari para kru.

“Happy birthday, Bentang. Keep shinning, keep inspiring,” ucap salah satu kru.

Ibarat manusia, dua belas tahun adalah usia yang masih senantiasa bertumbuh, senang mencoba hal-hal baru, dan gembira bereksperimen dalam segala sesuatu yang menantang. Begitu pula Bentang. Sebagai sebuah perusahaan penerbitan, dua belas tahun merupakan angka yang mulai bisa diperhitungkan untuk menjadi matang. Seiring perjalanan, Bentang kian berbenah diri dari hari ke hari, menempatkan segala sesuatu yang kurang tepat ke tempat seharusnya, dan mematut paras agar senantiasa selaras dengan waktu.

Angka dua belas ini adalah akumulasi dari kegigihan tim editor, desainer, promosi, distribusi, dan kru lainnya yang saling melengkapi. Tak hanya itu, kepercayaan penulis juga menjadi sumbangsih besar bagi bertumbuhnya usia Bentang. Dan, tentu saja nama Bentang Pustaka tak ada artinya tanpa adanya pembaca yang setia menikmati karya-karya Bentang, atau menyisipkan kritik, saran, serta dorongan.

“Selamat ulang tahun, Bentang. Semoga bisa terus menerbitkan buku-buku berkualitas yang dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat. Terus membentangkan ilmu dan inspirasi,” kata salah seorang kru lainnya.

 bentang