Indonesia Menuju Frankfurt Book Fair (FBF) 2015

Pada 14-18 Oktober 2015 mendatang, akan digelar Frankfurt Book Fair (FBF) 2015 di Jerman. FBF adalah ajang pameran buku berskala internasional yang diadakan setiap tahun, dan telah berlangsung selama lebih dari 500 tahun. Setiap tahunnya, FBF dihadiri lebih dari 7000 peserta yang berasal dari lebih dari 100 negara. Pada tahun 2014 lalu, FBF mampu menghadirkan 7295 peserta dari 102 negara, dan dikunjungi lebih dari 280.000 pengunjung. Tercatat,  171.000 di antaranya adalah pengunjung bisnis dan profesional.

Meski berfokus pada pameran buku, FBF tak hanya menghadirkan penulis dari berbagai belahan dunia, tetapi juga self publishers, penerbit, percetakan, penerjemah, penyedia perangkat lunak, penerbit konten digital, pembuat game, pembuat film, bahkan produser film. Selain itu, dalam FBF tak hanya dipaparkan mengenai bidang kepustakaan, tetapi juga meliputi  industri buku, tradisi literatur, budaya, hingga kesenian negara yang hadir.

Tahun 2015 ini, Indonesia menjadi Guest of Honour atau tamu kehormatan dalam FBF. Dengan menyandang gelar sebagai tamu kehormatan, terjemahan karya-karya dan konten literasi Indonesia berpotensi lebih banyak tampil dan lebih banyak dilihat dunia. Untuk judul buku dari Indonesia yang akan dibawa ke FBF sendiri, hingga saat ini terdapat 150 judul buku dari Indonesia yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman, dan siap diangkut ke FBF 2015.

Pada 14-18 Oktober 2015 mendatang, akan digelar Frankfurt Book Fair (FBF) 2015 di Jerman. FBF adalah ajang pameran buku berskala internasional yang diadakan setiap tahun, dan telah berlangsung selama lebih dari 500 tahun. Setiap tahunnya, FBF dihadiri lebih dari 7000 peserta yang berasal dari lebih dari 100 negara. Pada tahun 2014 lalu, FBF mampu menghadirkan 7295 peserta dari 102 negara, dan dikunjungi lebih dari 280.000 pengunjung. Tercatat,  171.000 di antaranya adalah pengunjung bisnis dan profesional.

Meski berfokus pada pameran buku, FBF tak hanya menghadirkan penulis dari berbagai belahan dunia, tetapi juga self publishers, penerbit, percetakan, penerjemah, penyedia perangkat lunak, penerbit konten digital, pembuat game, pembuat film, bahkan produser film. Selain itu, dalam FBF tak hanya dipaparkan mengenai bidang kepustakaan, tetapi juga meliputi  industri buku, tradisi literatur, budaya, hingga kesenian negara yang hadir.

Tahun 2015 ini, Indonesia menjadi Guest of Honour atau tamu kehormatan dalam FBF. Dengan menyandang gelar sebagai tamu kehormatan, terjemahan karya-karya dan konten literasi Indonesia berpotensi lebih banyak tampil dan lebih banyak dilihat dunia. Untuk judul buku dari Indonesia yang akan dibawa ke FBF sendiri, hingga saat ini terdapat 150 judul buku dari Indonesia yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman, dan siap diangkut ke FBF 2015.

bentang